Kita menghabiskan banyak waktu untuk berbicara tentang kekuatan fisik, namun kurang memperhatikan kekuatan mental. Akibatnya, ada banyak kesalahpahaman tentang apa artinya "mental kuat." Inilah 7 mitos terbesar tentang orang kuat mental:
1. Mereka lahir kuat.
Bayi tidak dilahirkan dengan kekuatan fisik seperti Hulk, dan tidak ada yang keluar dari rahim yang memiliki kekuatan mental kuat. Setiap orang memiliki kemampuan untuk mengembangkan keterampilan kognitif, emosional, dan tingkah laku yang membangun otot mental. Tumbuh lebih kuat membutuhkan latihan dan kerja keras - dan juga komitmen untuk melepaskan kebiasaan buruk yang bisa menahan Anda (hubungan eksternal) - tapi setiap orang memiliki kemampuan untuk tumbuh lebih kuat.
2. Mereka kedinginan dan tidak emosional.
Orang-orang yang kuat secara mental mengalami emosi seperti orang lain, tapi mereka benar-benar menyadari bagaimana emosi mereka dapat mempengaruhi pemikiran dan perilaku mereka. Mereka dapat bersikap bertentangan dengan perasaan mereka saat melakukannya membantu mereka mencapai tujuan mereka, dan mereka menolak membiarkan emosi mereka mengendalikannya.
3. Mereka bossy dan agresif.
Orang-orang yang kuat secara mental tidak perlu khawatir untuk menyenangkan semua orang-tapi mereka juga tidak berusaha mengendalikan orang lain secara agresif atau agresif. Sebaliknya, mereka menerima tanggung jawab pribadi atas tingkah lakunya dan tidak membuang energi untuk memanipulasi orang lain dengan taktik yang keras.
4. Mereka tidak pernah mengalami kesulitan yang nyata.
Banyak orang yang memiliki mental kuat telah mengatasi kesulitan yang luar biasa, dari masa kecil yang bermasalah hingga kehancuran finansial. Tapi mereka tidak menggunakan kemalangan mereka sebagai alasan untuk tidak mencapai tujuan mereka. Sebaliknya, mereka mengubah pengalaman tersebut menjadi peluang belajar yang membantu mereka tumbuh lebih kuat.
5. Mereka tidak meminta bantuan.
Orang-orang yang memiliki kekuatan mental memiliki cukup kepercayaan untuk mengakui saat mereka tidak memiliki semua jawaban. Mereka bersedia mencari bantuan dari orang lain yang memiliki lebih banyak pengalaman, keahlian, pendidikan, atau sumber daya. Mereka mencari bantuan pribadi atau profesional bila diperlukan, dan tidak mempermalukan orang lain yang berusaha memperbaiki diri.
6. Mereka tidak memiliki masalah kesehatan mental.
Kesehatan mental dan kekuatan mental adalah dua hal yang terpisah, namun orang sering menganggap hal-hal seperti, "Saya tidak dapat menjadi mental yang kuat karena saya menderita depresi." Itu tidak benar: Beberapa orang terkuat telah mengatasi masalah kesehatan mental. Sebanyak orang dengan asma bisa memilih untuk membangun kekuatan fisik, penderita depresi, kegelisahan, atau kondisi lain dapat mengembangkan kekuatan mental.
7. Mereka bangga mengabaikan rasa sakit.
Menjadi mental yang kuat tidak berarti Anda harus berkompetisi di triatlon atau berjalan melintasi bara panas hanya untuk kepentingannya. Orang-orang yang kuat secara mental mengalami ketidaknyamanan-saat itu untuk tujuan yang lebih besar. Mereka tertarik untuk belajar dari rasa sakit, tidak hanya bisa melewatinya.
No comments:
Post a Comment